Pembalap tim pabrikan Indonesia Pertamina Mandalika SAG Team Bo Bensneyder turut memberikan komentar setelah menyelesaikan balapan di Moto2 Aragon, Minggu, 18 September 2022.
Bo Bendsneyder mengaku mengalami masalah pada bagian ban depannya di Grand Prix Moto2 Aragon 2022.
Situasi tersebut membuat sang pembalap akhirnya kesulitan menembus zona 10 besar di Sirkuit MotorLand, Spanyol.
Pembalap keturunan Indonesia tersebut hanya bisa menempati peringkat ke-15 dengan catatan waktu total 40 menit 8,232 detik.
Ia pun berhak membawa pulang satu poin di Moto2 Aragon 2022.
“Ini adalah balapan yang sulit.
Di awal balapan saya berjalan dengan baik, bisa berada di grup untuk memperebutkan 10 besar.
Saat di grup, sangat sulit untuk mencoba melewati pembalap lain,” kata dia dalam keterangan resminya.
“Selama enam lap terakhir saya sangat menderita dengan ban depan, hampir tidak ada grip.
Itu adalah balapan yang sulit, sekarang kami harus melihat data untuk menganalisis situasi di Jepang,” tambah dia.
Sementara itu rekan setimnya di Pertamina Mandalika, Taiga Hada juga memberikan komentar terkait penampilannya di Moto2 Aragon 2022.
Dirinya mengaku senang dengan aksinya di Sirkuit MotorLand.
“Hari ini adalah balapan terbaik yang pernah ada.
Saya menyesali hasilnya, tapi saya bisa membalap dengan kecepatan yang bagus.
Saya suka sirkuit berikutnya, saya pikir saya bisa menjalani balapan yang bagus di Jepang,” ujar dia.
Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto